Jangan cuma lihat keadaannya hari ini. Tapi, lihat potensi dan bisa jadi apa ia di masa depan. Lelaki itu, sebelum nikah, banyak yang “nanggung.” Karena mereka hidup sendiri, kurang motivasi. Asal bisa makan dan punya tempat tinggal, sisanya tak terlalu dipikirkan. Tapi begitu diberi istri dan anak, dia dipaksa keluar zona nyaman. Sebab kini bertanggungjawab, membahagiakan orang-orang yang disayang. Dan, tanpa mereka sadari, keluarkanlah kemampuan terbaik. Otak, hati, dan tenaganya. Allah berkahi dan sukseslah mereka. Muslimah kadang tertipu menilai calon-calon suaminya. Yang ia lihat hanya gaji hari ini. Pekerjaan dan statusnya. Padahal, semua itu bisa berubah. Bisa berkembang. Bisa menjadi sesuatu yang sebelumnya tak terbayangkan. Sungguh ya Muslimah, jangan lihat rezeki calon suamimu sebelah mata. Selagi halal jalannya, baik sangkalah. Lihat kecerdasannya. Lihat bakatnya. Kemungkinannya jadi orang besar di tahun-tahun mendatang. Tugasmulah untuk mendampingi. Menyemangati. Karena begitulah seharusnya suami dan istri. Saling melengkapi….


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

0 Komentar:

Post a Comment

Copyright © 2020.Junedi Ubaidilllah. Powered by Blogger.

Jumlah Pengunjung

Blog Archive

Anda Pengunjung Online

Followers