Diantara dampak buruk syahwat adalah merusak karakter dan jiwa
manusia hingga ia mengikuti hewan yang hidup dan jalannya dikendalikan
syahwat.
Ibnul Qayyim rahimahullah menyebutkan bahwa pemuja syahwat memiliki tingkat-tingkatan sesuai dengan tingkatan hewan yang ia serupai dalam perilaku dan wataknya.
****
Sumber:www.saaid.net
Diterjemahkan oleh Tim Penerjemah Wanitasalihah.Com
Ibnul Qayyim rahimahullah menyebutkan bahwa pemuja syahwat memiliki tingkat-tingkatan sesuai dengan tingkatan hewan yang ia serupai dalam perilaku dan wataknya.
فمنهم من نفسه كلبية لو صادف جيفة تشبع ألف كلب لوقع عليها وحماها من سائر
الكلاب ونبح كل كلب يدنو منها ، همه شبع بطنه من أي طعام اتفق ميتة أو مذكى
خبيث أو طيب ، ولا يستحى من قبيح .
Diantara manusia memiliki jiwa seperti anjing. Andai ia menjumpai
seonggok bangkai yang mengenyangkan seribu anjing, niscaya ia akan
menguasai dan melindungi bangkai tersebut dari rongrongan anjing-anjing
yang lain. Ia menggonggongi anjing-anjing yang lain yang mendekat ke
arahnya. Ambisinya hanyalah mengenyangkan perutnya dengan makanan apapun
yang ia jumpai baik bangkai, hewan yang disembelih dengan cara keji
ataupun cara yang baik. Iapun tak punya malu memakan sesuatu yang
menjijikkan.
ومنهم من نفسه حمارية لم تخلق إلا للكدر والعلف كلما زيد في علفه زيد في كده أبكم الحيوان وأقله بصيرة
Diantara manusia memiliki jiwa seperti keledai yang tidaklah
diciptakan kecuali untuk membuat rusuh dan memakan makanan. Setiap kali
bertambah makanannya, bertambah pula usahanya. Hewan yang paling bisu
dan paling bodoh.
ومنهم من نفسه سبعية غضبية همته العدوان على الناس وقهرهم بما وصلت إليه قدرته
Diantara manusia memiliki jiwa seperti binatang buas yang bengis.
Ambisinya hanyalah membuat permusuhan antar manusia, mengalahkan mereka
dengan kedudukan yang ia capai.
ومنهم من نفسه فأرية فاسق بطبعه مفسد لما جاروه
Diantara manusia memiliki jiwa seperti tikus, licik wataknya dan perusak dengan kesewenang-wenangan.
ومنهم من نفسه على نفوس ذوات السموم والحمات كالحية والعقرب وغيرهما وهذا الضرب هو الذي يؤذي بعينه فيُدخل الرجل القبر والجمل القدر
Diantara manusia memiliki jiwa seperti hewan berbisa dan penyengat
seperti ular dan kalajengking dan selain keduanya. Perumpaaan ini bagi
manusia yang menyakiti orang lain dengan matanya (penyakit ain) yang
menyebabkan seseorang masuk ke kuburan dan unta disembelih. (Maksudanya
ain ini menjadi sebab seseorang terbunuh hingga akhirnya ia dimasukan ke
dalam kuburan. Ain juga menimpa hewan onta yang menyebabkan hewan
tersebut berguncang kemudian disembelih lalu dimasak. Lihat At-Tanwir Syarh Al Jami’ Ash Shaghir. -pen)
ومن الناس من طبعه طبع خنزير يمر بالطيبات فلا يلوى عليها فإذا قام الإنسان
عن رجيعه قمه ، وهكذا كثير من الناس يسمع منك ويرى من المحاسن أضعاف أضعاف
المساوىء فلا يحفظها ولا ينقلها ولا تناسبه فإذا رأى سقطة
أو كلمة عوراء وجد بغيته وما يناسبها فجعلها فاكهته ونقله
Diantara manusia memiliki watak seperti babi yang berlalu begitu saja
ketika melewati makanan yang baik-baik bahkan tak menoleh sedikitpun.
Akan tetapi tatkala manusia mebuang kotorannya hewan ini pun bergegas
untuk memakannya. Demikianlah sifat kebanyakan orang, ia mendengar
kebaikan tentang dirimu dan bahkan melihat kebaikan-kebaikan yang
berlipat ganda maka iapun tak mengingatnya dan tidak menyebarkannya.
Namun tatkala ia melihat kesalahan atau aib, seakan ia menemukan barang
cariannya dan yang semisalnya. Serta merta ia jadikan sebagai buah
(bibir) dan membicarakannya.أو كلمة عوراء وجد بغيته وما يناسبها فجعلها فاكهته ونقله
ومنهم من هو على طبيعة الطاووس ليس له إلا التطوس والتزين بالريش
Diantara manusia memiliki perangai seperti burung merak. Tidak ada
yang ia lakukan kecuali berdandan, berhias dengan bulu-bulunya.
ومنهم من هو على طبيعة الجمل أحقد الحيوان وأغلظه كبدا
Diantara manusia memiliki karakter seperti unta, hewan yang paling pendendam dan keras hatinya.
ومنهم من هو على طبيعة الدب أبكم خبيث وعلى طبيعة القرد
Diantara manusia memiliki perangai seperti beruang, bisu lagi keji. Sebagian lagi memiliki perilaku seperti kera.
وأحمد طبائع الحيوانات طبائع الخيل التي هي أشرف الحيوانات نفوسا وأكرمها طبعا وكذلك الغنم
Dan perangai hewan yang paling terpuji adalah perangainya kuda. Kuda
memiliki jiwa yang paling baik dengan watak paling mulia. Demikian pula
perangai kambing. (Madarijus Salikin, 1:403)****
Sumber:www.saaid.net
Diterjemahkan oleh Tim Penerjemah Wanitasalihah.Com
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer