Mungkin saja itulah kita…
Lebih memilih tidur diatas kasur daripada bergegas mengambil air wudhu…
Mungkin saja itulah kita…
Lebih memilih mematikan jam weker lalu menarik kembali kain selimut…
Mungkin saja itulah kita…
Lebih memilih terlelap sementara suara nyaring adzan kita anggap meninabobokan diri diatas bantal dan guling…
Mungkin saja itulah kita…
Lebih bersemangat bangun untuk pekerjaan daripada untuk mengerjakan shalat shubuh…
Rasulullahshallallahu’alaihi wasallam bersabda,
أثقل الصَّلاة على المنافقين: صلاة العشاء وصلاة الفجر، ولو يعلمون ما فيهما؛ لأتوهما ولو حبوًا
Shalat paling berat bagi orang munafiq adalah shalat Isya’ dan shalat Shubuh. Kalau seandainya mereka tahu apa yang ada pada keduanya, pasti mereka akan mendatanginya walaupun harus dengan merangkak.” (HR. Bukhari No. 657 dan  Muslim No.651)
Syaikh Ibnu Baz rahimahullahtatkala beliau ditanya tentang seorang yang lebih giat bangun untuk pekerjaan namun bermlas-malasan ketika baagun untuk shalat shubuh. Nasehat beliau,


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Fatwa Islamweb.net nomor 252112
Segala puji bagi Allah. Shalawat dan salam semoga terlimpah pada Rasulullah, keluarga dan para sahabat beliau. Amma ba’du
Allah memiliki hikmah yang sangat agung dalam tiap syariat Islam dan dalam setiap takdirNya karena itu semua berasal dari ilmu dan hikmah yang kadang kita ketahui dan kadang tidak kita ketauhi. Dan seorang muslim tidak memiliki kewajiban apa-apa selain ridha dan pasrah. Allah berfirman:
وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ وَلَا مُؤْمِنَةٍ إِذَا قَضَى اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَمْرًا أَنْ يَكُونَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ مِنْ أَمْرِهِمْ وَمَنْ يَعْصِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا مُبِينًا
Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah sesat dengan kesesatan yang nyata.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Fatwa Syaikh Abdul Aziz bin Baz
Pertanyaan :
Soal gaji, karir, keadaan fisik dan keadaan sosial bagi pelamar, dan juga karena masih menjalani kuliah, ini semua terkadang menjadi penyebab seseorang menunda nikah. Maka bagaimanakah nasehat anda kepada mereka wahai syaikh?
Jawab :
Bersegera menikah merupakan sebuah kewajiban. Seorang pemuda dan pemudi tidak boleh menunda-nunda menikah karena alasan kuliah. Menikah tidak dibatasi hal tersebut, bahkan dimungkinkan seorang pemuda menikah untuk menjaga dirinya, agamanya, akhlaknya serta menundukkan pandangannya sementara ia terus melanjutkan kuliahnya. Begitu pula dengan pemudi yang diberikan kecukupan dan kemudahan kepada Allah, wajib bagi dirinya untuk bersegera menikah meskipun ia masih sekolah –baik ia berada dijenjang SMA atau perguruan tinggi- karena hal tersebut bukanlah penghalang.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Fatwa Islamweb.net nomor 252112
Segala puji bagi Allah. Shalawat dan salam semoga terlimpah pada Rasulullah, keluarga dan para sahabat beliau. Amma ba’du
Allah memiliki hikmah yang sangat agung dalam tiap syariat Islam dan dalam setiap takdirNya karena itu semua berasal dari ilmu dan hikmah yang kadang kita ketahui dan kadang tidak kita ketauhi. Dan seorang muslim tidak memiliki kewajiban apa-apa selain ridha dan pasrah. Allah berfirman:
وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ وَلَا مُؤْمِنَةٍ إِذَا قَضَى اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَمْرًا أَنْ يَكُونَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ مِنْ أَمْرِهِمْ وَمَنْ يَعْصِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا مُبِينًا
Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah sesat dengan kesesatan yang nyata.
Jika seorang muslim telah ridha dan pasrah (pada ketetapan Allah) maka tidak masalah jika dia mencari hikmah (di balik takdir dan syariat Allah) supaya iman dan keyakinannya bertambah sebagaimana firman Allah ta’ala:
وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ أَرِنِي كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتَى قَالَ أَوَلَمْ تُؤْمِنْ قَالَ بَلَى وَلَكِنْ لِيَطْمَئِنَّ قَلْبِي
Dan ingatlah ketika Ibrahim berkata, ‘Wahai Tuhanku, tunjukkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.’ Allah berfirman, ‘Belum percayakah engkau?’ Ibrahim berkata, ‘Aku percaya, tetapi agar hatiku mantap.’” (QS. Al-Baqarah: 260)


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Headlineislam.com – Dalam kajiannya di Al Qashim, Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin, seorang ulama besar negeri Arab yang terkenal, pernah didatangi seorang pemuda bernama Khalid yang saat itu masih berstatus sebagai mahasiswa.
Setelahnya dari majelis muhadharah tersebut, beliau menghampiri Syaikh ‘Utsaimin yang hendak pulang ke rumah. Syaikh ‘Utsaimin selalu berjalan kaki dari rumah ke tempat kajian begitu pula sebaliknya. Di tengah jalan pemuda itu nekat memberanikan diri untuk bertanya, “Syaikh, apakah Anda mempunyai anak perempuan?”


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Tidak bisa dipungkiri, banyak orang tua yang punya kekhawatiran seperti ini. Memang secara kasat mata, hal tersebut tampak wajar, karena begitu rusaknya lingkungan masyarakat sekarang ini.
Kalau dahulu, muda-mudi malu bila ketahuan berpacaran. Sekarang keadaan menjadi terbalik, muda-mudi akan malu bila tidak punya pacar. Semoga Allah memperbaiki keadaan ini, dan melindungi keluarga kita dari perbuatan zina, amin.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Menikah? Siapa di antara kita yang tidak menginginkan menikah? Sudah menjadi fitrah manusia memiliki keinginan untuk membangun suatu tali yang kuat antara laki-laki dan wanita. Membangun sebuah rumah yang akan menjadi tempat bernaung bagi hati dan jiwa. Bukankah Allah Ta’ala berfirman dalam ayatNya yang mulia?

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir” (QS. Ar-Rūm: 21)


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Pertanyaan:
Apakah wajib menyerahkan semua mahar kepada mempelai wanita ketika menyebutkannya saat akad nikah? Ataukah cukup menyebutkannya saja ketika akad? Bolehkah menunda penyerahannya nanti setelah akad nikah?
Syaikh Abdul Aziz bin Baz menjawab:
Masalah ini dikembalikan kepada kesepakatan antara kedua mempelai, atau antara mempelai lelaki dengan wali dari mempelai wanita. Jika mereka telah memiliki kesepakatan dalam hal ini, baik berupa diserahkan lebih awal atau ditunda penyerahannya, maka tidak mengapa. Semua ini perkaranya luas walhamdulillah.
Ini berdasarkan sabda Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam:


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Bismillahirrahmairrahim,
Berikut ini ringkasan nasihat Fadhilatusy Syaikh Muhammad Mukhtar Asy Syinqithiy hafizdahullah tentang fenomena yang meluas dan menyebar terlebih di internet adanya cuplikan-cuplikan video/audio ceramah ilmiyyah, didalamnya disebutkan ayat-ayat Al Qur’an dan hadits-hadist Nabi shallallahu’alaihi wasallam namun diringi backsound musik,  suara rintihan agar terasa sedih, suara acapella dan yang lainnya.
Diantara nasehat beliau hafidzahullah :


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Jangan meratapi kenikmatan yang hilang dari kita. Karena, apa yang ada pada kita lebih banyak daripada apa yang hilang dari kita.
Sebenarnya bagian dari dunia dan kebutuhan hidup primer yang telah kita miliki itu lebih dari 80% dan kita hanya kekurangan sekitar 20% saja. Jadi mengapa kita harus meratapi kekurangan kita dan tidak mensyukuri apa yang telah Allah berikan kepada kita?
Hendaknya kita menyadari bahwa hidup ini tidak lebih dari roti yang kita makan, air yang kita minum, pakaian yang kita kenakan, kesehatan yang cukup dari Allah, ketenangan batin dan rasa aman.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
read more
Copyright © 2020.Junedi Ubaidilllah. Powered by Blogger.

Jumlah Pengunjung

Blog Archive

Anda Pengunjung Online

Followers