Memberi ucapan selamat dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan hukumnya boleh. Hal ini berdasarkan hadits
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
memberi kabar gembira kepada para sahabat beliau, seraya mengatakan,
‘Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan yang penuh berkah, Allah
mewajibkan atas kalian untuk berpuasa di dalamnya, pada bulan tersebut
dibuka pintu-pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka, dibelenggu
setan-setan *), di dalamnya ada satu malam yang lebih baik dari seribu
bulan, barang siapa yang diharamkan kebaikannya maka ia telah diharamkan
dari kebaikan.” (HR. Ahmad (XII/59), An Nasa’I (IV/129), dan
dishahihkan Al Albani dalam Tamaamul Minnah (hlm. 395))
Al Hafidz Ibnu Rajab rahimahullah berkata, “Sebagian ulama
mengatakan, ‘Hadits ini merupakan dasar tentang ucapan selamat menyambut
datangnya bulan Ramadhan yang dilakukan oleh manusia antara sesame
mereka.’” (Lathaa’iful Ma’aarif (hlm. 279))
—
*) Syaikul Islam ibnu Taimiyyah berkata, “Para setan tidak bisa
berbuat bebas di bulan Ramadhan seperti halnya di bulan-bulan lainnya.
Perhatikan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam tidak mengatakan
bahwa mereka terbunuh atau mati, Nabi mengatakan bahwa mereka
dibelenggu. Setan yang dibelenggu terkadang masih mengganggu tetapi
tidak sebebas di bulan lainnya.” (Haqiiqatush Shiyaam, hlm. 58)
Diambil dari buku Mendulang Faedah dari Lautan Ilmu, karya Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar As Sidawi
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer