Di zaman seperti ini, banyak orang mencari nafkah dengan menipu. Sehingga tak mengherankan, berbagai cara dan model penipuan kian hari makin berkembang bentuknya.
Sayangnya, masih ada saja yang menjadi korban, meski para penipu ini sudah ketahuan “belangnya”. Ya, mereka menggunakan iming-iming uang maupun harta instan untuk membuat calon korban teperdaya. Dan setelah mereka menjadi korban, barulah mereka menyadarinya.
Penipuan secara halus atau terselubung juga tak kalah ragamnya. Penipuan berkedok sms berhadiah atau lelang murah banyak ditawarkan melalui operator seluler. Jika tidak hati-hati, bisa-bisa secara tak sadar kita terperangkap judi. Misalnya karena ingin membeli ponsel canggih dengan harga super murah, kita taruhkan sejumlah pulsa kita untuk “untung-untungan” mendapatkannya. Padahal jika kita mau sedikit jeli, alangkah persisnya sistim program tersebut dengan judi.
Atau, penipuan dengan cara pengaburan sistim mlm yang sudah dijelaskan keharamannya. Sehingga, banyak orang tidak lagi merasa takut untuk terjatuh ke dalamnya.
Tak bisa dipungkiri, semua orang senang dan ingin mendapatkan uang dalam jumlah besar secara instan. Dan di zaman seperti ini, zaman di saat para dermawan semakin langka, selayaknya kita patut berhati-hati di saat ada tawaran untuk mendapatkan uang instan. Jangan-jangan, kita hanya akan menambah deretan orang-orang yang tertipu akibat ketamakan dan kebodohan sendiri. Kiranya inilah yang ingin disajikan Sakinah edisi November 2010 ini. Semoga kita tidak mudah tertipu dengan iming-iming palsu.
http://majalahsakinah.com/2010/11/15/jangan-mudah-tertipu/

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer