Cinta itu menyatukan hati, menyamankan jiwa. Kepadanya hati mencari dan
melepaskan dahaga. Menjadikannya sumber energi, nyaris tanpa henti,
untuk terus melayani. Lapang dada dan ringan langkah menjalani
hari-hari. Menjadikannya penawar atas semua jeri, juga pijakan untuk
setiap tindakan. Seolah semua menjadi benar jika cinta sebagai latar.
Dengan cinta seluruh saat terasa nikmat, setiap warna terasa memesona,
semua pengorbanan terasa menawan, dan segala lelah terasa megah. Rasa
ini memabukkan yang karenanya seringkali menumpulkan akal. Karena dalam
cinta, kepasrahan tanpa syarat menjadi niscaya untuk cita rasa terbaik
dan kelezatan terdahsyat.
Badai nikmat menyapa seluruh pori-pori. Rasa angkuh pun meluruh
karenanya. Dan kita berharap semuanya takkan usai, tak pernah selesai.
Menjalani hidup bersama cinta selama mungkin, menjadi abadi seandainya
bisa. Berdoa semoga waktu berhenti melaju. Adakah yang lebih indah dari
ini?
Tapi hari-hari terus berlari tak peduli. Ia membawa kita ke kenyataan
sejati, bahwa cinta bukanlah Sang Penguasa meski sebagian kita menjadi
budaknya. Semuanya berubah saat perjumpaan itu tiba. Ketika tanggung
jawab atas semua perbuatan diminta. Saat keadilan ditunjukkan dan
kebenaran ditampakkan. Ketika kepalsuan disingkapkan, dan semua alasan
kebingungan mencari rujukan.
Ketika itulah cinta ingkar atas perilakunya yang mungkar, memenangkan
syahwat atas akal sehat. Para pecinta saling menghindar agar selamat
dari siksa akhirat sebab cinta tanpa iman hanya melahirkan maksiat. Dan
puja puji yang berubah menjadi caci maki, membuahkan permusuhan sejati.
Saat itu kita akan tersadar, bahwa menghamba kepada cinta yang salah
adalah sia-sia. Semua kelezatannya hanyalah semu dan palsu. Ia telah
menipu nafsu!
Karena cinta, mestinya, mengalirkan keluhuran jiwa. Memberanikan si
penakut, memuliakan si pengecut, mendermawankan si kedekut, dan membuat
si kasar menjadi lembut. Mata air penuh vitalitas yang harus berasal
dari Sang Empunya yang sebenarnya, Allah.
Ia berjalan berkelindan dengan iman mengitari kehidupan setiap insan.
Membawa pesan-pesan langit membumi dalam prestasi terbaik seorang
hamba, menegakkan kebenaran dan menghancurkan kemungkaran sepenuh
keikhlasan.
Inilah cinta yang takkan bisa dihentikan. Karena ia membangun jembatan
menuju istana surga. Membawanya menikmati buah manis penghambaan, saat
semua cinta terlaknat berakhir tragis. Dan karena kita adalah hamba
dari apa yang kita cintai, sudahkah kita memilihnya dengan teliti?
Free Template Blogger
collection template
Hot Deals
BERITA_wongANteng
SEO
theproperty-developer
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Copyright © 2020.Junedi Ubaidilllah. Powered by Blogger.
Jumlah Pengunjung
Blog Archive
-
▼
2012
(753)
-
▼
October
(116)
- Subhanallah Mulianya Permintaanmu
- Yuk tanyakan pada hati kita
- Mengerjakan Amal Sunnah VS Taat Orang Tua; Mana ya...
- Info: daftar TV Sunnah
- Bakat terkubur
- Hari Kebangkitan
- Biar tak Sepi Sendiri di Barzakh Nanti
- KETIKA LEHER KITA DISEMBELIH
- Awas! Film Kartun Giring Anak-anak ke Jurang Kemus...
- Curhatlah hanya kepada Allah
- Sesatkah Jama'ah Tabligh ???
- Hari Tasyrik
- Download Ebook Islam.CHM
- Download Maktabah Asy-Syamilah versi 3.5
- Buku Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahabi Menghina...
- Waspada! Buku “Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahab...
- Pertanyaan Malaikat Pada Orang Yang Mati Tenggelam
- Jumlah Nabi dan Rasul
- Stop! Simpan Janjimu, Akhi!
- Cantiknya bidadari
- Cara menjadi wanita pendidik
- Perjalanan Cinta
- Istri Sering Main Facebook, Suami Marah
- Takfir, Bukan Masalah Ringan!
- Mengubah Niat Ketika Shalat
- Hadits Dhaif: Puasa ‘Arafah Seperti Puasa 1000 Hari
- Selamat Hari Raya Iedul Adha 1433 H
- Patungan Hewan Qurban
- Hikmah Memilih Jalan yang Berbeda ketika Berangkat...
- Tahukah Anda tentang Asal Mula Penyembahan Berhala?
- Sebaik-Baik Do’a, Do’a Hari Arafah
- Anjuran Tidak Makan Sebelum Shalat Idul Adha
- Hukum Khitan dengan Laser
- Berikut adalah fatwa Lajnah Daimah tentang peristi...
- Menunda Menyembelih Qurban karena Idul Adha Pada H...
- Mau Dizinai atau Dinikah Mut’ah Sama Saja
- Sebab Mendapatkan Ampunan di Hari Arafah
- Berakibat Fatal, Menyoal Salafi Wahabi Secara Sala...
- Alhamdulillah!! Terbongkar, Kebohongan Idahram dan...
- Pantesan, Idahram Berani Ngawur Mengusung Syi’ah d...
- Mencacah Daging Qurban di dalam Masjid
- Jangan Pernah Menyepelakan Doa !!!
- Wajib Umrah Sekali Seumur Hidup
- Menunaikan Sembelihan Hadyu Sebelum Idul Adha
- Hukum Makan Daging Qurban Nadzar
- Apakah Orang Kafir Boleh Diberikan Hasil Qurban?
- Doa-doa menyembelih hewan korban
- Bila Hari ‘Ied Jatuh pada Hari Jum’at
- Panduan Shalat Idhul Adha
- Keutamaan Berpuasa pada 9 Hari Awal Dzulhijjah
- Orang yang Memotong Kuku Sebelum Menyembelih, Qurb...
- Syarat halalnya sembelihan ada 10:
- Model-Model Para Pengghibah
- Tidak Ada Istilah “Nganggur”
- Beda Zakat, Sedekah, Infak, Hibah, dan Hadiah
- Arisan Dalam Timbangan
- Tak Hanya Waktu yang Terus Berjalan
- Olah Raga Muslimah
- Hukum Menggunakan Handuk setelah Wudhu
- Arab Saudi dan Indonesia: Kamis Hari Arafah, Jum’a...
- Bersama Orang Tua Menuju Surga (Tafsir Q.S at-Thuu...
- Mengusir Jin Pengganggu dari Rumah
- 17 alasan ulama Islam mengkafirkan kaum Syi’ah
- Sebuah makna dari Qona’ah
- Di balik sebuah canda
- Bahtera yang Kandas
- Ujung Pakaianku, Penyapu Jalanan??
- Inilah Bahasa Arab!
- Keutamaan Membaca Surat Al Kahfi
- Bahaya Syiah
- Melihat Orang di Bawah Kita yang Lebih Melarat
- Gambaran sebagian Ummat Islam, kenapa mereka tidak...
- Sst.., Ada group pelacuran mut’ah di Facebook!
- Luangkan Waktumu untuk Membaca Al-Qur’an!
- KPK dan Negeri Koruptor (Sebuah Nasihat)
- Keluar Paku dari Tubuh dan Cara Pengobatannya
- Saudariku, Inilah Kemuliaanmu!
- Fatwa Sesat Tidak Harus Dikeluarkan Secara Lembaga
- Hukum-hukum yang Berkaitan dengan Adzan
- Istriku Bukan Bidadari, Tapi Aku Pun Bukan Malaikat
- bismillah..mari kita berubah
- BAHAYA SYI’AH SEBUAH REALITA
- Info:Streaming Radio Sunnah
- Menyemat Cinta di Hati Kekasih
- Ahli Taat & Ahli Maksiat
- Hukum Memanjangkan Kuku
- Makanan Bermanfaat Merawat Otak
- Saudariku… Kuingin Meraih Surga Bersamamu
- Tiada Maaf Bagimu
- Sembuh & Tobat Dari Islam Liberal
- Saat Sujud, Seorang Imam Masjid Mendengar Seruan P...
- Tata Cara Mandi Wajib
- Misteri Bunga Tujuh Rupa
- Sisa Makanan di Mulut Saat Shalat
- Bolehkah Shalat Dhuha Berjamaah
- Antara Aku, Dia dan Kalung Itu
- Pacaran Islami ?! Emang Ada ?!
- Resep Jitu Obat Anti Malas
- Panduan Shalat Istisqa (Video)
- Tipu Daya Setan
-
▼
October
(116)